Pengukuran merupakan kegiatan yang tidak asing dalam kehidupan kita. Setiap orang pasti pernah melakukan pengukuran, seperti mengukur tinggi badan, berat badan, suhu tubuh, dan lain sebagainya. Namun sebenarnya pengukuran merupakan kegiatan yang kompleks dan memiliki beberapa aspek yang perlu diperhatikan.
Salah satu aspek yang penting untuk melakukan pengukuran adalah, ketepatan hasil ukur. Pengukuran biasanya dilakukan dengan menggunakan alat ukur. Alat ukur yang digunakan harus tertelusur pada standar yang sudah diketahui kebenarannya, seperti standar nasional maupun internasional.
Oleh karena itu, setiap alat ukur perlu melakukan kalibrasi berkala, guna memastikan alat ukur tetap berfungsi sesuai spesifikasinya. Pemilik alat ukur sebaiknya mempelajari tentang ilmu kalibrasi sehingga dapat melakukan proses kalibrasi dengan benar dan sesuai aturan yang berlaku.
Namun biasanya, terdapat beberapa kendala ketika mempelajari tentang kalibrasi, salah satunya adalah banyaknya pertanyaan yang muncul. Berikut ini akan kami jelaskan apa saja pertanyaan tentang kalibrasi yang sering muncul beserta jawabannya.
Pertanyaan Tentang Kalibrasi Pertama : Apakah Semua Alat Ukur Harus Dikalibrasi?
Pada dasarnya, semua alat ukur harus memiliki standar pengukuran yang sesuai dengan standar nasional maupun internasional. Namun, seringkali karena beberapa faktor, alat ukur mengalami penurunan kinerja. Oleh sebab itu, kalibrasi perlu dilakukan pada semua alat ukur guna memastikan keakuratan dan kesetaraan hasil pengukuran yang dilakukan oleh semua pihak.
Siapa yang Berwenang Melakukan Kalibrasi Alat Ukur?
Kalibrasi alat ukur harus dilakukan oleh lembaga kalibrasi yang sudah mendapat izin dari Komite Akreditasi Nasional (KAN). Biasanya, kalibrasi dilakukan di laboratorium yang sudah terakreditasi dan berpengalaman sehingga hasil kalibrasi dapat terbukti keakuratannya.
Selain itu, kalibrasi juga harus dilakukan oleh teknisi kalibrasi yang kompeten. Kompetensi ini juga harus terverifikasi dan dibuktikan dengan sertifikasi dari tim khusus laboratorium. Dalam bidang kesehatan, kalibrasi alat kesehatan biasanya dilakukan oleh Balai Pengujian Fasilitas Kesehatan atau Institusi Pengujian Fasilitas Kesehatan.
Kapan Kalibrasi Alat Seharusnya Dilakukan?
Sebenarnya, penentuan waktu kalibrasi tergantung pada keputusan perusahaan dan hal tersebut tentu bisa diperkiraan, seperti jika alat diduga mengalami kerusakan atau mengeluarkan hasil yang menyimpang.
Selain itu, ada beberapa waktu yang tepat jika ingin melakukan kalibrasi, yaitu pada peralatan yang masih baru, pada alat ukur yang baru diinstal, alat yang masih beroperasi, peralatan yang telah diperbaiki, peralatan yang sudah habis masa kalibrasinya, alat yang menyimpang, dan pada alat ukur yang sering dipertanyakan hasil pengukurannya.
Mengapa kalibrasi sangat penting dalam pengukuran?
Kalibrasi sangat penting untuk memastikan keakuratan suatu alat ukur dengan cara membandingkan alat ukur tersebut dengan standar yang sudah diakui kebenarannya seperti standar nasional maupun internasional.
Alat ukur yang sudah dikalibrasi akan menghasilkan pengukuran yang lebih terpercaya. Sehingga, menimbulkan efek domino positif, seperti meningkatkan kualitas produk dan mempertahankan integritas perusahaan.
Apa itu Kalibrasi Dalam Laboratorium?
Kalibrasi dalam laboratorium dapat didefinisikan sebagai proses verifikasi bahwa suatu alat ukur sesuai dengan spesifikasinya. Biasanya, kalibrasi dilakukan dengan cara membandingkan suatu standar dengan standar lain yang tertelusur pada standar nasional maupun internasional serta bahan bahan acuan yang terverifikasi.
Bagaimana Proses Kalibrasi Dilakukan?
Kalibrasi biasa dilakukan dengan cara melakukan perbandingan antara suatu standar yang dimiliki suatu alat ukur dengan standar alat ukur lain yang terhubung dengan standar yang kredibel seperti standar nasional maupun internasional. Kalibrasi bertujuan mencapai ketertelusuran pengukuran sehingga mendapatkan hasil yang presisi dan akurat.
Apa Perbedaan Pengujian dan Kalibrasi?
Ada beberapa perbedaan pengujian dan kalibrasi yang harus diketahui, salah satunya adalah perbedaan dalam segi definisi. Secara definisi, menurut KBBI, pengujian adalah proses, cara, perbuatan menguji. Sedangkan, kalibrasi menurut KBBI adalah tanda-tanda yang menyatakan pembagian skala.
Selengkapnya untuk pengujian dan kalibrasi bisa kalian simak secara lengkap di perbedaan pengujian dan kalibrasi.
Kesimpulan
Pertanyaan yang muncul karena belajar tentu bukan hal yang salah. Bahkan, bisa meningkatkan pengetahuan kita dan menumbuhkan keingintahuan. Namun, tentu pertanyaan yang hanya sekadar pertanyaan saja tidak akan membuahkan hasil. Oleh karena itu, setiap pertanyaan harus dicari jawabannya.
Seperti pertanyaan tentang kalibrasi yang sering muncul dan sudah kita bahas tadi, semoga bermanfaat untuk kalian yang sedang mencari informasi tentang kalibrasi.