Layaknya kebutuhan manusia seperti makan, ketika kita sudah makan pada siang hari maka keesokannya kita harus makan lagi untuk memenuhi kebutuhan dan menghilangkan rasa lapar. Sama halnya dengan kalibrasi. Kalibrasi tidak bisa dilakukan hanya sekali saja. Bagaikan kebutuhan peralatan ukur kalibrasi juga memiliki masa efektivitas yang mengharuskan suatu alat dikalibrasi ulang.
Akurasi pada peralatan akan menurun seiring waktu. Penyimpangan hasil yang didapatkan dalam pengukuran merupakan sinyal yang diberikan alat ukur untuk dikalibrasi. Jika suatu peralatan sudah tidak akurat lagi, atau sudah tidak standar lagi, maka itu tandanya harus dikalibras.. Setiap melakukan pengujian kalibrasi, harus melakukan kalibrasi ulang. Mengapa demikian? Simak penjelasan lengkapnya!
Pentingnya Melakukan Kalibrasi Ulang
Inilah alasan kalibrasi ulang diperlukan dalam alat ukur yang Anda gunakan dalam perusahaan Anda.
Untuk Menjaga Kelayakan Alat Ukur
Kelayakan alat ukur yang digunakan tentunya akan menghasilkan kualitas yang tinggi pada produknya. Perusahaan yang masih menggunakan alat ukur yang tidak layak pakai akan mendapat reputasi buruk dimata masyarakat.
Saat melakukan kalibrasi Anda akan mengikuti prosedurnya secara runtut. Dalam prosedur tersebut Anda secara tidak langsung akan diminta untuk melakukan pengecekan terhadap alat yang dikalibrasi. Dengan pengecekan tersebut, alat ukur Anda dapat terus berada dalam pengawasan.
Menjaga Akurasi Peralatan
Tidak menutup kemungkinan bila akurasi alat ukur yang telah dikalibrasi dapat menurun. Oleh karena itu, kalibrasi ulang dapat mengembalikan akurasi alat ukur Anda pada nilai standar yang ditetapkan.
Tetap Memenuhi Standar Nasional/Internasional
Alat ukur yang memenuhi standar nasional maupun internasional akan berpotensi lebih besar produk dapat diterima dimanapun.
Kapan Waktu Yang Tepat Untuk Kalibrasi Ulang?
Peralatan yang telah dikalibrasi membutuhkan kalibrasi ulang setiap waktu yang ditentukan. Tujuan dari kalibrasi ini adalah untuk menjaga akurasi tetap pada standar yang disetujui nasional maupun internasional. Selain itu mengkalibrasi juga bisa membuat perubahan positif bagi alat ukur yang bisa kalian dapatkan penjelasannya di perubahan kalibrasi.
Tapi bagaimana Anda mengetahui kapan harus mengkalibrasi ulang peralatan yang telah dikalibrasi? Berikut ini adalah waktu yang harus Anda perhatikan ketika akan mengkalibrasi ulang. Jangan salah, catat waktunya!
Saat Masa Kalibrasi Peralatan Sudah Habis
Kalibrasi peralatan memiliki masa kalibrasinya. Masa kalibrasi ada untuk mengingatkan penggunanya bahwa alat yang digunakan sudah melewati masa efektifitas akurasi sehingga mengharuskan dikalibrasi. Anda perlu mengecek secara berkala pada peralatan Anda apakah masih dalam masa kalibrasi, mendekati, atau bahkan telah melewati. Jangan sampai kelalaian mengancam produk yang dihasilkan alat tersebut.
Saat Peralatan Mengalami Kelainan
Dalam penggunaan peralatan tersebut apabila Anda menemukan kelainan pada produk yang dihasilkan alat tersebut, Anda perlu melakukan pengecekan. Ketika pengecekan alat sudah dilakukan dan kerusakan tidak mendapatkan solusi maka saat inilah Anda harus mengkalibrasi kembali peralatan Anda.
Berdasarkan Manual Book
Manual book adalah hal wajib yang kita dapatkan ketika membeli suatu barang. Umumnya manual book berisi tentang arahan bagaimana alat tersebut digunakan dan perawatannya. Bagi alat yang memerlukan kalibrasi maka manual book akan memuat informasi mengenai masa kalibrasi secara ideal yang harus dilakukan alat ukur tersebut.
Kesimpulan
Perumpamaan kebutuhan makan cukup jelas untuk menjelaskan bahwa kalibrasi ulang juga diperlukan sebagai kebutuhan peralatan ukur. Alasan mengkalibrasi pada peralatan juga disertakan dalam artikel ini sebagai pertimbangan Anda untuk segera mengkalibrasi ulang alat ukur.
Meskipun kalibrasi sangat penting dilakukan, tetapi pelaksanaannya tidak boleh sembarangan. Ada waktu-waktu tertentu yang dapat Anda catat sebagai pengingat kapan kalibrasi ulang harus dilakukan. Perhatikan baik-baik waktu tersebut. Jangan sampai terlewati!